Sekolah Tatap Muka Tanpa Izin di Solo Dibubarkan Para Siswa Jalani Swab Antigen

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Muhammad Irfan Al Amin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Nekat mengadakan kegiatan di sekolah, SMP Al Irsyad Pasar Kliwon langsung didatangi oleh kepolisian dan Dinas Kesehatan. 

Akibatnya, 50 siswa yang turut dalam kegiatan tersebut menjalani swab antigen. 

Kepala Sekolah SMP Al Irsyad, Arif Budi Santoso menuturkan, tidak ada pembelajaran di sekolah hanya setoran hafalan Al Qur'an. 

Baca juga: Sekolah di Solo yang Dipakai untuk Karantina Pasien Corona Mulai Dikosongkan, Persiapan Tatap Muka?

Baca juga: Pilunya Dalang di Klaten, Tak Bisa Pentas karena Corona: Gadaikan Sertifikat Rumah Demi Sekolah Anak

"Tidak ada kegiatan pembelajaran tatap muka, namun hanya setoran hafalan Al Qur'an," katanya pada Selasa (24/8/2021). 

Arif berdalih kegiatan ini diadakan demi menjaga hafalan Al Qur'an anak-anak yang setahun belajar di rumah. 

"Ditakutkan selama setahun pembelajaran daring hafalan anak-anak nanti hilang maka dilakukan kegiatan tatap muka," jelasnya. 

Baca juga: Jokowi Perintahkan Harga Tes PCR Corona Turun, Kini Berapa di Solo? Gibran : Tak Sampai Rp 495 Ribu

"Ini baru pertama kali setelah setahun pembelajaran daring," ujarnya. 

"Hanya diikuti oleh siswa kelas 7 dan 8," ungkapnya.

Akibat kegiatan itu Dinas Pendidikan Kota Solo langsung membubarkan para siswa. 

0 Response to "Sekolah Tatap Muka Tanpa Izin di Solo Dibubarkan Para Siswa Jalani Swab Antigen"

Post a Comment